BPJAMSOSTEK melakukan kegiatan sosialisasi K3 kepada pekerja sektor perkebunan yg dilakukan oleh Direktur Pelayanan BPJAMSOSTEK Roswita Nilakurnia di Gedung Plaza BPJAMSOSTEK, di Setiabudi Jakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pentingnya K3 pada pekerja di sektor perkebunan.
Hal ini juga akan menjadi penanda puncak kegiatan BPJAMSOSTEM dalam hal promotif preventif tahun 2022, serta partisipasi aktif dalam menerapkan K3 dilingkungan kerja.
“BPJS Ketenagakerjaan adalah merupakan salah satu lembaga representasi negara yg dimana negara ikut ambil bagian dalam mendukung serta mendorong untuk melaksanakan K3 secara baik dan berkelanjutan yg pada akhirnya menjadi suatu budaya dalam lingkungan kerja di perusahaan,” jelas Roswita, Jumat (14/10/2022).
Berdasarkan data BPJAMSOSTEK, sampai dengan bulan Agustus 2022, sebanyak 35,2 juta pekerja sudah mendaftar menjadi peserta. Dan sepanjang tahun 2022, terjadi kecelakaan kerja sebanyak 180 ribu kasus dengan pencapaian kesembuhan sebesar 26 persen, tingkat kecacatan 3 persen dan kemudian kecelakaan yg menyebabkan kematian sebesar 3 persen.
Roswita juga menyampaikan bahwa tingginya kasus kematian dan kecacatan kerja mempengaruhi kenyamanan suasana kerja.
Oleh karena itu, pihaknya akan sellau terus berperan aktif meningkatkan kesadaran atas penerapan K3.
Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya jyga telah melakukan berbagai kegiatan, antara lain seperti edukasi K3 ke perusahaan yang bekerja sama dengan pihak Kementerian Ketenagakerjaa. Juga melakukan Webinar Nasional K3 dan implementasi kegiatan promotif preventif yang lebih baik.
Dalam kesempatan ini, Roswita pun menhimbau kepada pemberi kerja untuk selalu menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di perusahaannya bekerja.
Baca juga : Bisakah UU Cipta Kerja Menjadi Stimulus Investasi?
Sementara pada pekerja, ia meminta agar mereka selalu menggunakan alat pelindung diri (APD) selama dalam kondisi bekerja, serta memperbaharui pengetahuan tentang prosedur kerja yg aman sesuai SOP yg sudah ditetapkan oleh perusahaan.
“Kami berharap dengan pelaksanaan kegiatan promotif preventif ini maka akan selalu terjadi harmonisasi antara pemerintah, pemberi kerja pekerja. Serta juga stakeholders yg terkait dalam mewujudkan kesejahteraan seluruh pekerja Indonesia” kata Roswita.
Di sisi lain, Direktur Bina Kelembagaan K3 Kementerian Ketenagakerjaan RI Hery Sutanto juga menjelaskan bahwa pelaksanaan K3adalah upaya untuk menjadi salah satu cara menciptakan lingkungan kerja yg aman, sehat sejahtera, bebas dari kecelakaan kerja dab penyakit akibat kerja, serta bebas pencemaran lingkungan.
Hal ini sudah sesuai dengan amanat dalam UU No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "BPJAMSOSTEK Sosialisasi Pentingnya K3 Untuk Pekerja Sektor Perkebunan" oleh By Wisnu Ardianto pada 2022-10-15 13:37:48. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2022/10/15/bpjamsostek-sosialisasi-pentingnya-k3-untuk-pekerja-sektor-perkebunan/
#Artikel Terbaru
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Sepakat UMP Naik 6,5 Persen, Buruh di Sumsel Tunggu Upah Sektoral
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Sah! Tahun Depan UMP Naik 6,5%, Sanksi Pelanggaran Mulai Berlaku
- Apple Diberi Tenggat Seminggu Jawab Permintaan Investasi Rp 16 Triliun
- Setelah Pasar HP Nokia Redup, Kemana Langkah Selanjutnya?
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
#Featured posts
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?
- Pj Walikota Palembang Ajak Masyarakat Tertib Bayar Pajak