Palangka Raya – . UMKM Harus Pakai Strategi Digital Marketing. Akhir-akhirnya banyak beredar kabar tentang resesi ekonomi 2023. Bagaimana dengan nasib UMKM?, akankah bisa bertahan?
Branding produk dengan digital marketing sudah harus menjadi sebuah kewajiban yg harus mampu dikembangkan bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar mampu bertahan dari lonjakan inflasi dunia.
Analisa dari penggiat digital marketing, Romi Angger Hidayat, branding dan digital marketing produk tidak melulu harus dilakukn dengan modal uang yg besar.
“Pada area UMKM, memang kebanyakan dari mereka agak ketakutan akan biaya mahal dan kalaupun harus dilakukan, mereka bingung harus dari mana memulai strategi melalui digital marketing.,” ucapnya, Jumat (21/10/2022).
Menurut pengalaman Romi, branding dengan platform digital marketing untuk suatu brand produk memang penting untuk dilakukan. Dimana para pelaku UMKM harus punya pola pikir untuk terus bertumbuh (growth mindset), dalam mengembangkan bisnis usahanya.
Baca juga : Pekerjaan Dengan Gaji Terbesar Di Jobstreet
“Sekarang kita hidup di era society 5.0 bersamaan juga dengan era industri 4.0. Pada era ini banyak sekali bisnis raksasa yg sudah tumbang, dikarenakan tidak mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan teknologi,” kata Romi.
Lanjutnya, para pelaku UMKM diharuskan kreatif dalam melihat masalah sebagai suatu peluang lpmpatan. Itulah mengapa pentingnya beradaptasi dengan kemajuan zaman sebagai tantangan baru dalam mengikuti teknologi saat ini, dengan berpegang pada kreativitas dan perubahan pola pikir.
“Perubahan masif menuju era digital, tidak cukup hanya disikapi dengan modernisasi teknologi gadget tapi membutuhkan perubahan mindset yg fundamen,” jelas Romi.
Sumber : https://mediacenter.palangkaraya.go.id/umkm-harus-mampu-kembangkan-digital-marketing/
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Persiapan Resesi, UMKM Harus Pakai Strategi Digital Marketing" oleh By Wisnu Ardianto pada 2022-10-23 20:00:39. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2022/10/23/persiapan-resesi-umkm-harus-pakai-strategi-digital-marketing/
#Artikel Terbaru
- Tragedi Kebakaran di Los Angeles: 16 Orang Tewas, 97 WNI Terdampak
- Badan Gizi Nasional Buka Lowongan Kerja untuk Sarjana, Peluang Jadi ASN, Simak Syaratnya!
- Dampak PPN 12 Persen, Langganan Netflix dan Spotify Jadi Makin Mahal, Benarkah?
- Cek Fakta! Benarkah QRIS Kena PPN 12 Persen Mulai 2025?
- Libur Natal dan Tahun Baru: Bagaimana Nasib Pekerja Ojek Online?
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Sepakat UMP Naik 6,5 Persen, Buruh di Sumsel Tunggu Upah Sektoral
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
#Featured posts
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?