Singapura– Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, melaksanakan pertemuan bilateral dengan Minister for Skills and Training of Australia, Hon Brendan OConnor, mangulas beberapa kerja sama bidang ketenagakerjaan antara Indonesia dan Australia.
Pertemuan bilateral ini terjalin di sela- sela penerapan The 17th Asia Pacific Regional Meeting( APRM) of The ILO di Singapore, Rabu( 7/ 12/ 2022) waktu setempat.
Dalam pertemuan tersebut, Menaker Ida menjelaskan kalau Indonesia serta Australia mempunyai jalinan kerja sama dalam kerangka Indonesia- Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement( IA- CEPA). Ada pula kerja sama di bidang Ketenagakerjaan dalam skema IA- CEPA, Indonesia serta Australia telah mempunyai Nota Kesepahaman tentang Pelatihan Berbasis Tempat Kerja( MoU on Workplace based Training) serta Nota Kesepahaman tentang Proyek Percontohan Pertukaran Pengembangan Keahlian( MoU on Skills Development Exchange Pilot Project).
Tetapi, pertumbuhan MoU ini pernah tertunda akibat pandemi COVID- 19 serta pergantian kepemimpinan di Australia.” Kami mau berdiskusi lebih lanjut dengan Pemerintah Australia, khususnya buat memfasilitasi ketersediaan data mengenai Eligible Sponsor List supaya dapat menindaklanjuti serta mempraktikkan MoU on Workplace Based Training,” kata Menaker.
Bagi Menaker Ida, Eligible Sponsor List ialah hal bernilai untuk Indonesia guna mempermudah pengawasan serta pelindungan para pemagang dari Indonesia di Australia. Menaker berharap Australia di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Anthony Albanese dapat memberikan sokongan berbentuk akses untuk memperoleh data program Workplace Based Training( WBT), supaya pemantauan, pengawasan, serta pelindungan untuk para pemagang Indonesia bisa lebih terjamin.
” Kami pula berharap bisa mempererat kerja sama dengan Pemerintah Australia di bidang pengembangan keahlian serta pelatihan di bermacam zona untuk tingkatkan energi saing serta kompetensi angkatan kerja Indonesia saat sebelum mereka masuk ke dunia kerja,” kata Menaker.
Menaker menambahkan, Indonesia serta Australia pula sudah melaksanakan ulasan program penempatan Pekerja Migran Indonesia( PMI) pada zona pertanian, di mana pembahasannya telah merambah sesi akhir penataan MoU on Australia Agriculture Visa( AAV). Tetapi, disebabkan terdapatnya pergantian pejabat Pemerintahan di Australia, program Australia Agriculture Visa dihentikan saat sebelum kami sempat menandatangani MoU tersebut.
” Kami berharap Pemerintah Australia bisa membuka kembali program ini untuk dapat menindaklanjuti MoU on AAV serta/ ataupun membuka kesempatan/ program lain yang bisa membuka peluang kerja untuk masyarakat negara Indonesia, baik di zona pertanian, perikanan, kehutanan ataupun zona yang lain,” ucap Menaker.
Biro Humas Kemnaker
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Indonesia serta Australia Terus Perkuat Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan" oleh By Wisnu Ardianto pada 2022-12-08 06:37:32. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2022/12/08/indonesia-serta-australia-terus-perkuat-kerja-sama-bidang-ketenagakerjaan/
#Artikel Terbaru
- Tragedi Kebakaran di Los Angeles: 16 Orang Tewas, 97 WNI Terdampak
- Badan Gizi Nasional Buka Lowongan Kerja untuk Sarjana, Peluang Jadi ASN, Simak Syaratnya!
- Dampak PPN 12 Persen, Langganan Netflix dan Spotify Jadi Makin Mahal, Benarkah?
- Cek Fakta! Benarkah QRIS Kena PPN 12 Persen Mulai 2025?
- Libur Natal dan Tahun Baru: Bagaimana Nasib Pekerja Ojek Online?
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Sepakat UMP Naik 6,5 Persen, Buruh di Sumsel Tunggu Upah Sektoral
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
#Featured posts
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?