Jumlah Musibah Kerja Bertambah, Menaker: Pelaksanaan K3 jadi Prioritas

Jakarta, Nawacita Jumlah musibah kerja bertambah dalam 3 tahun terakhir. Menteri Ketenagakerjaan( Menaker) Ida Fauziyah berkata kalau pelaksanaan keselamatan serta kesehatan kerja( K3) butuh jadi prioritas dunia kerja.

Dalam Apel Peringatan Bulan K3 Nasional di Sukabumi, Jawa Barat Ida menyoroti kalau bersumber pada laporan tahunan BPJS Ketenagakerjaan dalam 3 tahun terakhir memperlihatkan kenaikan jumlah musibah kerja, terhitung penyakit akibat kerja.

“ Bersumber pada informasi tersebut, menjadi gejala jika penerapan K3 wajib kian jadi atensi serta jadi prioritas untuk dunia kerja di Indonesia,” kata Menaker, Kamis( 12/ 1/ 2023) semacam dilaporkan Antara.

Bersumber pada informasi BPJS Ketenagakerjaan, jumlah musibah kerja mencapai 221. 740 permasalahan pada 2020. Jumlah itu naik jadi 234. 370 permasalahan pada 2021 serta 265. 334 permasalahan hingga dengan November 2022.

Untuk itu, Ida mengajak serta mendesak supaya semakin banyak perusahaan yang mempraktikkan Sistem Manajemen Keselamatan serta Kesehatan Kerja( SMK3) secara konsisten cocok dengan ketentuan perundang- undangan yang berlaku.

“ Sehingga budaya K3 menempel pada tiap orang yang berfungsi dan di perusahaan serta terwujudnya kenaikan produktivitas kerja,” tuturnya.

Lebih dahulu, Departemen Ketenagakerjaan dalam peringatan Bulan K3 Nasional 2023 mengusung tema besar Terwujudnya Pekerjaan Layak yang Berbudaya K3 Guna Menunjang Keberlangsungan Usaha di Tiap Tempat Kerja. Bulan K3 Nasional diperingati tiap bertepatan pada 12 Januari hingga dengan 12 Februari.

Pada tahun ini, salah satu fokus yang dinaikan Kemnaker merupakan penindakan penyakit tuberkulosis( TBC) di tempat kerja, mengingat Indonesia masih urutan ke- 2 negeri dengan permasalahan TBC terbanyak di dunia bagi informasi World Health Organization Global TBC Report 2021