Sejumlah perempuan yang tergabung dalam Partai Buruh menggelar aksi di depan Gedung DPR, Jakarta pada Selasa (8/3) memperingati Hari Perempuan Internasional. Mereka menuntut hak yang mereka anggap telah didiskriminasi.
Dalam aksinya, para perempuan ini membawa poster-poster yang bertuliskan berbagai tuntutan mereka, seperti “Lindungi hak-hak buruh perempuan” dan “Berikan hak maternitas penuh kepada buruh perempuan.” Mereka juga membentangkan spanduk besar yang bertuliskan “Tolak Diskriminasi Terhadap Perempuan.”
Sekretaris Jenderal Partai Buruh, Anton Permana mengatakan bahwa aksi ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk memperjuangkan hak-hak perempuan yang selama ini terpinggirkan. Dia menambahkan bahwa diskriminasi terhadap perempuan di tempat kerja masih terjadi dan hal ini harus diubah.
“Mereka (perempuan) masih mengalami diskriminasi, baik dalam hal upah maupun hak-hak lainnya di tempat kerja. Kami ingin mengubah kondisi ini dan memperjuangkan hak-hak mereka,” kata Anton Permana.
Aksi ini juga menyerukan dukungan untuk RUU PRT dan menolak segala bentuk diskriminasi terhadap perempuan. Para perempuan ini juga mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk berpolitik dan mengambil bagian dalam perjuangan hak-hak perempuan.
Aksi ini berlangsung dengan aman dan damai tanpa ada gangguan dari pihak lain. Para peserta aksi kemudian membubarkan diri setelah tuntutan mereka disampaikan dengan jelas.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Gelar Aksi di Gedung DPR, Para Puan Partai Buruh Tuntut Hak Mereka yang Didiskriminasi" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-08 19:09:24. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/08/gelar-aksi-di-gedung-dpr-para-puan-partai-buruh-tuntut-hak-mereka-yang-didiskriminasi/
#Artikel Terbaru
- Luhut Kasih Saran Prabowo Tunda Kenaikan PPN 12%
- Lepas 750 Peserta Magang ke Jepang, Begini Langkah Kemnaker Genjot Kompetensi Tenaga Kerja
- Indonesia Tolak Investasi Apple! iPhone 16 Dilarang Beredar.
- Kantor Pertanahan Palembang Kejar Status Kota Lengkap, Begini Caranya
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Prabowo Kembalikan Kesaktian Bulog ala Soeharto, Fokus Wujudkan Swasembada Pangan
- PPN Naik! Pengusaha Keberatan, Respon Sri Mulyani Tak Bisa Ditunda
- Heboh Garuda Biru dan Penolakan PPN 12%
- iPhone Made in Bandung? Apple Siapkan Pabrik Baru dan Ribuan Lowongan Kerja!
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
#Featured posts
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?
- Pj Walikota Palembang Ajak Masyarakat Tertib Bayar Pajak
- Berapa Gaji Anggota DPR? Ini Rinciannya
- Kenaikan UKT PTN: Mahasiswa Terjebak dalam Ketidakpastian
- Polemik Kerja Paruh Waktu Beasiswa UKT ITB: Kenapa Diprotes Mahasiswa?
- Cara Mudah Klaim JKP BPJS Ketenagakerjaan Bagi Korban PHK
- 47 Tahun HIPKI: Bertekad Kembangkan Pendidikan Nonformal Berkualitas
- Hak Pekerja Migran Indonesia yang Wajib Diketahui