
Pada peringatan Hari Perempuan Internasional tanggal 8 Maret 2023, Presiden Jokowi menyoroti pentingnya kesetaraan gender dalam menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.
Meskipun terdapat kemajuan dalam mencapai kesetaraan gender, Jokowi mengakui bahwa tantangan masih ada dan Indonesia harus berupaya lebih keras untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam pidatonya, Jokowi memuji peran perempuan dalam pembangunan negara dan menekankan pentingnya memperjuangkan hak-hak perempuan serta memberikan dukungan bagi kesejahteraan dan kemajuan mereka.
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyoroti perlunya akses yang lebih baik bagi perempuan ke pendidikan dan pelatihan, termasuk di sektor-sektor yang dianggap masih didominasi oleh pria, seperti teknologi dan sains. Hal ini penting karena akses yang setara terhadap pendidikan dan pelatihan akan membantu perempuan untuk mengembangkan potensi mereka dan meningkatkan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di masa depan.
Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya memperjuangkan hak-hak perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal kesehatan reproduksi, kekerasan terhadap perempuan, dan kesetaraan akses terhadap pekerjaan dan kesempatan ekonomi.
Ia menggarisbawahi bahwa semua orang harus berperan aktif dalam memperjuangkan kesetaraan gender dan menjadikannya sebagai bagian dari budaya dan norma yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga memperkenalkan program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan perempuan di Indonesia, seperti program pemberdayaan ekonomi perempuan dan program penghapusan kekerasan terhadap perempuan.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memperjuangkan kesetaraan gender dan menciptakan masyarakat yang lebih adil dan inklusif bagi semua orang.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Jokowi Singgung Soal Kesetaraan pada Hari Perempuan Internasional" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-08 21:13:56. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/08/jokowi-singgung-soal-kesetaraan-pada-hari-perempuan-internasional/
#Artikel Terbaru
- Tragedi Kebakaran di Los Angeles: 16 Orang Tewas, 97 WNI Terdampak
- Badan Gizi Nasional Buka Lowongan Kerja untuk Sarjana, Peluang Jadi ASN, Simak Syaratnya!
- Dampak PPN 12 Persen, Langganan Netflix dan Spotify Jadi Makin Mahal, Benarkah?
- Cek Fakta! Benarkah QRIS Kena PPN 12 Persen Mulai 2025?
- Libur Natal dan Tahun Baru: Bagaimana Nasib Pekerja Ojek Online?
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Sepakat UMP Naik 6,5 Persen, Buruh di Sumsel Tunggu Upah Sektoral
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
#Featured posts
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?