
Pada tanggal 8 Maret 2023, sebuah aksi unjuk rasa di Gedung DPR oleh sekelompok buruh perempuan digelar untuk menyoroti isu kesenjangan gender dalam dunia kerja.
Dalam aksinya, para buruh perempuan menuntut perlindungan yang lebih baik terhadap hak-hak mereka, termasuk hak atas upah yang setara dengan laki-laki dan perlindungan terhadap diskriminasi.
Aksi ini diselenggarakan sebagai bagian dari perayaan Hari Perempuan Internasional dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang kesenjangan gender di tempat kerja.
Para demonstran juga menuntut perubahan sistematis untuk mewujudkan kesetaraan gender dalam dunia kerja dan perlindungan hak-hak buruh perempuan.
Para buruh perempuan yang tergabung dalam aksi ini menggambarkan pengalaman diskriminasi yang mereka hadapi di tempat kerja, termasuk upah yang lebih rendah, perlakuan tidak adil, dan pelecehan seksual.
Protes ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara pemerintah dan para buruh di Indonesia, terutama sejak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja yang kontroversial pada tahun 2020. Sejak saat itu, serikat buruh telah mengadakan berbagai demonstrasi dan mogok kerja di seluruh negeri.
Namun, dalam protes kali ini, buruh perempuan menekankan perlunya memperhatikan hak-hak mereka yang sering kali diabaikan dalam perjuangan buruh secara umum. Mereka mengingatkan bahwa perjuangan untuk kesetaraan gender juga harus menjadi bagian dari perjuangan buruh secara keseluruhan.
Para buruh perempuan juga mengecam kekerasan yang sering terjadi terhadap perempuan di lingkungan kerja, baik secara fisik maupun verbal. Mereka menuntut agar pemerintah dan majikan bertanggung jawab dalam menjamin lingkungan kerja yang aman dan memastikan hak-hak perempuan dilindungi dengan baik.
Protes ini menunjukkan bahwa perjuangan untuk hak buruh dan kesetaraan gender masih menjadi isu yang sangat penting di Indonesia. Para buruh perempuan telah menunjukkan keberanian dan keteguhan dalam memperjuangkan hak-hak mereka dan menuntut agar suara mereka didengar oleh pemerintah dan masyarakat.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Merah! Buruh Perempuan Angkat Suara di Gedung DPR" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-08 21:20:36. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/08/merah-buruh-perempuan-angkat-suara-di-gedung-dpr/
#Artikel Terbaru
- Tragedi Kebakaran di Los Angeles: 16 Orang Tewas, 97 WNI Terdampak
- Badan Gizi Nasional Buka Lowongan Kerja untuk Sarjana, Peluang Jadi ASN, Simak Syaratnya!
- Dampak PPN 12 Persen, Langganan Netflix dan Spotify Jadi Makin Mahal, Benarkah?
- Cek Fakta! Benarkah QRIS Kena PPN 12 Persen Mulai 2025?
- Libur Natal dan Tahun Baru: Bagaimana Nasib Pekerja Ojek Online?
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Sepakat UMP Naik 6,5 Persen, Buruh di Sumsel Tunggu Upah Sektoral
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
#Featured posts
- Beasiswa TaiwanICDF 2025: Peluang Emas Kuliah S2-S3 Gratis!
- Resmi Dikukuhkan, PSPI Siap Perkuat Ekosistem Sertifikasi dan Dorong Kualitas SDM Indonesia
- Besok Pengumuman UMP Sumsel 2025 Naik 6,5 Persen
- Transformasi Dunia Kerja: Perubahan Besar Akibat Digitalisasi, Otomatisasi, dan Kecerdasan Buatan
- Langkah Mudah Memulai Sertifikasi Profesi untuk Pengembangan Karir
- Pentingnya Sertifikasi Profesi di Era Digital: Tingkatkan Peluang Karir
- Mengembangkan Kompetensi di Era Digital: Peran Sertifikasi untuk Industri dan Tenaga Kerja
- Pemberantasan Mafia Tanah, ATR/BPN Palembang Gandeng Masyarakat
- Apple Bangun Pabrik di Indonesia, Loker Melimpah untuk Warga Lokal!
- Vokasi vs Sarjana: Mana yang Lebih Cocok untuk Karier Anda?