Naker News, Jakarta – Serikat buruh Indonesia mengancam akan melakukan demo besar-besaran pada 14 Maret mendatang, sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan kepentingan buruh.
Dalam sebuah konferensi pers pada Selasa (8/3), Ketua Umum Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Andi Gani Nena Wea mengatakan bahwa aksi demo akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia dan melibatkan ribuan buruh.
Andi menyatakan bahwa aksi demo dilakukan untuk menyuarakan aspirasi buruh dan menuntut hak-hak mereka yang telah diabaikan oleh pemerintah. Beberapa tuntutan yang diajukan oleh serikat buruh antara lain menolak penghapusan upah minimum regional, menolak kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan buruh, serta menuntut upah yang lebih layak.
Menanggapi ancaman demo tersebut, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan bahwa pemerintah akan selalu membuka dialog dengan serikat buruh untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Ida juga meminta agar serikat buruh tidak melakukan aksi demo yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum.
Pemerintah telah berupaya meningkatkan kesejahteraan buruh melalui berbagai program, seperti program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan program Kartu Pra-Kerja. Namun, serikat buruh masih menilai bahwa kebijakan pemerintah masih belum memadai dalam memenuhi hak-hak buruh.
Aksi demo serikat buruh pada 14 Maret mendatang akan menjadi aksi demo kedua dalam waktu kurang dari satu bulan. Pada awal Februari lalu, serikat buruh juga melakukan aksi demo yang diikuti oleh ribuan buruh di Jakarta.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Waspada! Ancaman Demo Besar-besaran dari Serikat Buruh pada 14 Maret" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-10 21:03:27. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/10/waspada-ancaman-demo-besar-besaran-dari-serikat-buruh-pada-14-maret/
#Artikel Terbaru
- SIM Indonesia Berlaku di 8 Negara Mulai Juni 2025
- Strategi Pengembangan Vokasi Nasional untuk Masa Depan Indonesia
- 19 Kampus di China Hapus Jurusan Tradisional, Beralih ke Teknologi Baru
- Perbedaan Iuran Pensiun Tambahan dengan BPJS-TK
- Penghasilan Ojol AirAsia dan Lalamove Hingga Rp20 Jutaan
- Kemnaker Adakan Peningkatan Kompetensi Ahli K3 Melalui Bimtek K3 2024
- Ratusan Ojol di Palembang Demo, Minta Dibuatkan Pergub
- Geng TKI di Jepang Dihujat Netizen!, KBRI Tokyo Bereaksi
- Geng TKI di Osaka, Jepang: Kementerian Luar Negeri Tanggapi Kekhawatiran Warga
- Manfaat Minum Kopi Setiap Pagi Sebelum Kerja, Baik atau Buruk?