Kementerian Ketenagakerjaan terus memperkuat program pelatihan vokasi sebagai upaya untuk mengatasi masalah pengangguran di Indonesia. Pelatihan vokasi diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan tenaga kerja sehingga mereka lebih siap menghadapi persaingan di pasar kerja.
Menurut Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, program pelatihan vokasi sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing tenaga kerja Indonesia. Pelatihan vokasi juga dianggap sebagai solusi yang tepat dalam mengatasi kesenjangan antara kualifikasi pendidikan dan tuntutan pasar kerja.
Untuk memperkuat program pelatihan vokasi, Kementerian Ketenagakerjaan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk institusi pendidikan dan pelaku industri. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa program pelatihan vokasi dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja dan menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas.
Selain itu, Kementerian Ketenagakerjaan juga menawarkan berbagai program pelatihan vokasi yang dapat diakses oleh masyarakat, termasuk pelatihan vokasi online yang dapat diikuti secara mandiri melalui platform digital. Program pelatihan vokasi ini menawarkan berbagai keterampilan dan bidang, seperti teknologi informasi, keahlian teknis, dan pengembangan kewirausahaan.
Menteri Ketenagakerjaan juga menambahkan bahwa program pelatihan vokasi merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mempersiapkan tenaga kerja yang siap menghadapi tantangan masa depan. Dalam hal ini, program pelatihan vokasi diharapkan dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Kemnaker Perkuat Pelatihan Vokasi untuk Tanggulangi Pengangguran" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-17 19:41:46. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/17/kemnaker-perkuat-pelatihan-vokasi-untuk-tanggulangi-pengangguran/
#Artikel Terbaru
- SIM Indonesia Berlaku di 8 Negara Mulai Juni 2025
- Strategi Pengembangan Vokasi Nasional untuk Masa Depan Indonesia
- 19 Kampus di China Hapus Jurusan Tradisional, Beralih ke Teknologi Baru
- Perbedaan Iuran Pensiun Tambahan dengan BPJS-TK
- Penghasilan Ojol AirAsia dan Lalamove Hingga Rp20 Jutaan
- Kemnaker Adakan Peningkatan Kompetensi Ahli K3 Melalui Bimtek K3 2024
- Ratusan Ojol di Palembang Demo, Minta Dibuatkan Pergub
- Geng TKI di Jepang Dihujat Netizen!, KBRI Tokyo Bereaksi
- Geng TKI di Osaka, Jepang: Kementerian Luar Negeri Tanggapi Kekhawatiran Warga
- Manfaat Minum Kopi Setiap Pagi Sebelum Kerja, Baik atau Buruk?