Tiongkok Menggunakan News Anchor Robot AI, Ancaman Bagi Nasib Tenaga Kerja Manusia

Tiongkok Menggunakan News Anchor Robot AI, Ancaman Bagi Nasib Tenaga Kerja Manusia

Naker.news – Sebuah video yang diterbitkan oleh People’s Daily, seperti yang dilaporkan oleh Oddity Central pada hari Minggu (19/3/2023), memperkenalkan Ren Xiaorong, seorang chatbot wanita virtual yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan telah mempelajari keterampilan ribuan pembawa berita.

Ren Xiaorong dapat terus berkembang dan meningkatkan kemampuannya berdasarkan umpan balik dari penonton.

Dalam upaya untuk meningkatkan efisiensi produksi dan menghemat biaya, industri berita dan media di Tiongkok semakin mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI), termasuk penggunaan robot news anchor. Meskipun teknologi ini dapat membantu industri dalam hal kecepatan produksi dan efisiensi biaya, namun juga dapat mengancam nasib tenaga kerja manusia.

Baca juga: Inovasi ChatGPT dalam Transformasi Industri News Anchor

Robot news anchor menggunakan teknologi text-to-speech (TTS) untuk menghasilkan suara yang mirip dengan suara manusia. Dalam hal ini, robot news anchor dapat membacakan berita dengan kecepatan yang sangat cepat dan tanpa kelelahan. Namun, kekurangan dari teknologi TTS ini adalah suara yang dihasilkan masih terdengar sangat robotik dan kurang natural.

Baca juga: Peran ChatGPT dalam Mencegah Dampak Buruk Pengangguran Akibat AI

Meskipun demikian, Tiongkok tetap mengadopsi teknologi AI untuk industri berita dan media, dengan berbagai perusahaan yang mengembangkan robot news anchor yang semakin canggih. Salah satu contoh adalah perusahaan media Xinhua, yang telah memperkenalkan robot news anchor yang dapat meniru suara dan gerakan manusia dengan sangat mirip.

Dalam hal ini, penggunaan robot news anchor dapat mengancam nasib tenaga kerja manusia yang bekerja di industri berita dan media. Namun, penggunaan teknologi AI juga dapat membantu dalam hal meningkatkan efisiensi dan kecepatan produksi berita. Oleh karena itu, perusahaan dan industri diharapkan dapat mempertimbangkan penggunaan teknologi AI dengan bijak, dengan memperhatikan dampaknya terhadap nasib tenaga kerja manusia.

Baca juga: CEO ChatGPT Membuat Peringatan Tentang Bahaya AI, Tidak Hanya Mengakibatkan Pengangguran Manusia

Artikel ini telah dipublikasikan di Naker.news dengan judul "Tiongkok Menggunakan News Anchor Robot AI, Ancaman Bagi Nasib Tenaga Kerja Manusia" oleh By Wisnu Ardianto pada 2023-03-22 11:12:52. Untuk membaca lebih lanjut, kunjungi: https://naker.news/2023/03/22/tiongkok-menggunakan-news-anchor-robot-ai-ancaman-bagi-nasib-tenaga-kerja-manusia/